"Bang, boleh saya bertanya? Ada beberapa orang bang, mereka itu
bekerja lebih keras, lebiih berat, dan lebih berbahaya selama
bertahun-tahun. Namun sulit untuk berpenghasilan seperti orang kaya. Apa
yang salah bang? Padahal dari segi ketaatan, mereka sangat taat
beribadah. Akibatnya bang, ada beberapa yang mulai berpikir 'kayaknya
agama telah memperlambat kekayaan'. Jadi, bagaimana pendapat abang?"
"Sebelum dijawab, abang jelasin ini dulu. Harta itu netral, dia baik
ditangan orang baik, dan buruk ditangan orang buruk. Oleh karena
kenetralannya itu pulalah ada orang berkelakuan buruk, namun kaya. Dan
ada orang berkelakuan baik, tetap kaya. Yang membedakan diantara
keduanya adalah kenyamanan dan damainya yang disebabkan oleh 'Keberkahan
Harta' yang mereka miliki.
Tapi, inilah masalahnya. Kebanyakkan orang yang berpenghasilan rendah ataupun pas-pasan seringkali berprasangka buruk pada orang kaya. Entah darimana munculnya, ada perasaan benci yang teramat sangat dan menimbulkan tuduhan-tuduhan seperti :
Benar, bahwa semua rezeki itu datang dari TUHAN, tapi salah jika ada yang berkata TUHAN melarang mengumpulkan uang. Bukankah banyak perintah agama tentang 'menafkahi keluarga', tentang 'bekerja di jalan yang halal', dan tentang 'wajib zakat' yang semuanya adalah tentang pencarian harta
Sekali lagi, harta itu netral. Hanya orang kurang berpendidikan agama yang menganggap bahwa 'Kekayaan berbanding terbalik dengan ibadah'."
With All of My Respect, RH ArKim.
Tapi, inilah masalahnya. Kebanyakkan orang yang berpenghasilan rendah ataupun pas-pasan seringkali berprasangka buruk pada orang kaya. Entah darimana munculnya, ada perasaan benci yang teramat sangat dan menimbulkan tuduhan-tuduhan seperti :
- Orang kaya itu sombong
- Orang kaya itu hidupnya gak berkah
- Orang kaya itu mengabaikan ibadah
- Orang kaya itu rezekinya gak halal
- Orang kaya itu lebih mementingkan kerja dibanding keluarga
- Orang kaya itu dapat hartanya karena nyembah-nyembah setan.
Benar, bahwa semua rezeki itu datang dari TUHAN, tapi salah jika ada yang berkata TUHAN melarang mengumpulkan uang. Bukankah banyak perintah agama tentang 'menafkahi keluarga', tentang 'bekerja di jalan yang halal', dan tentang 'wajib zakat' yang semuanya adalah tentang pencarian harta
Sekali lagi, harta itu netral. Hanya orang kurang berpendidikan agama yang menganggap bahwa 'Kekayaan berbanding terbalik dengan ibadah'."
With All of My Respect, RH ArKim.
Follow @rharkim